KHAIRUL Amri Mohamad akhirnya memenuhi kuota pemain asing Asia di tim Persiba. Ia dinilai layak menjadi tandem Aldo Barreto di lini depan Persiba, di luar striker lokal seperti Sultan Samma, Eki Nurhakim, dan Eka Santika.

Striker berpostur 173 cm tersebut menegaskan bahwa tujuan utama kedatangannya ke Indonesia untuk bergabung bersama Persiba Balikpapan.

“Saya baru datang di Jakarta hari ini (kemarin.Red) untuk menjalani medical chek up. Ini keharusan bagi saya sebelum bergabung bersama Persiba,” kata Kahrul Amri.

Menurut Khairul Amri, dirinya memang tidak tahu banyak tentang klub-klub sepakbola di Indonesia, demikian pula dengan Persiba. “Saya tidak tahu banyak soal tim-tim di sini (Indonesia,Red). Tapi saya sudah dengar nama Persiba dan bagaimana tim ini. Karena itu jika semua berjalan baik, saya siap untuk berkostum Persiba di Superliga,” terang rekan satu tim Noah Alam Syah dan Muhammad Ridwan di Timnas Singapura yang lebih dulu merumput di Liga Indonesia sejak musim lalu.

Menurut Khairul Amri, ketertarikannya membela Persiba memang tidak terlepas dari keseriusan manajemen Persiba untuk mendatangkannya ke Indonesia. Selain dari itu pula, karena kompetisi di Indonesia terbilang luar biasa. “Itu yang kami dengar. Di sini (Indonesia,Red.) fanatisme supporter sangat luar biasa. Saya rasa itu benar-benar akan menjadi semangat setiap pemain profesional,” terang Khairul Amri.

Karena Khairul Amri masih terikat kontrak dengan klub sebelumnya, sekalipun dirinya sudah menandatangani kontrak tadi malam. Peraih penghargaan S-League People's Choice Award dan YEO'S Young Player of the Year pada  2008 silam tersebut, mengaku baru akan bergabung bersama Persiba pada 1 Oktober mendatang. “Saya ingin segera ke Balikpapan , tapi itu setelah saya menjalani pertandingan terakhir bersama klub saya di Singapura pada 30 September,” ungkap Khairul Amri.

Khairul Amri memang masih menyisakan satu kewajiban bersama klubnya Tampines Rovers tampil pada Singapore Cup 2010. Karena itu pula sebagai pemain professional, pemain kelahiran 15 Maret 1985 tersebut Sabtu (25/9) pagi ini akan bertolak dari Jakarta menuju Singapura. (san)