Senin, 11 Oktober 2010
Lini Tengah Aman
19.22 |
Diposting oleh
Persiba Balikpapan | Balikpapan Suporter Fanatik |
Edit Entri
BJ Benahi Lini Belakang dan Redam Emosi Pemain
BALISTIKCYBER'S - Menjelang keberangkatan tim Persiba Balikpapan untuk melakoni dua laga away menghadapi Persib Bandung dan Sriwijaya FC Palembang pada laga lanjutan kompetisi Indonesia Super League (ISL) 2010/2011 pelatih Junaidi terus memantapkan persiapan timnya. Sejauh ini kata Junaidi kondisi skuad Beruang Madu sudah dapat dikatakan siap. Permasalahan lini tengah yang sebelumnya kerap menjadi kendala sudah dapat diatasinya dengan baik. “Bahkan pemain-pemain kami untuk posisi tersebut sudah siap. Jadi untuk masalah lini tengah sendiri sudah aman,” ujar Junaidi usai latihan timnya Senin (11/10) kemarin.
Menurut Junaidi, dirinya hanya menerapkan strategi saja bagaimana nantinya lini tengah Persiba dapat benar-benar menjalan instruksi dengan baik. “Karena itu sekarang saya hanya fokus menerapkan strategi saja,” singkatnya.
Selanjutnya terang Junaidi, dari strategi tersebut diharapkan anak-anak tidak hanya sekedar mampu menguasai permainan, tapi bagaimana aliran bola dapat berjalan baik khususnya kepada barisan penyerang tim Beruang Madu –julukan Persiba, tersebut.
Grafik menjanjikan yang ditunjukkan lini tengah Persiba, tidak demikian halnya dengan lini belakang mereka. Menurut Junaidi, lini belakang timnya memang memiliki permasalahan yang cukup krusial. Tapi bukan berarti pasukannya tidak berbenah. “Kami tetap fokus memperkokoh barisan belakang tim kami.
Memang selama ini lini belakang cukup bermasalah karena kurang mampunya pemain kami meredam emosinya. Untuk itu pula saya sudah tegaskan hal tersebut agar tidak terulang lagi pada pertandingan berikutnya,” beber Bang Jun sapaan akrab Junaidi.
Sekalipun libero handal mereka Mijo Dadic dipastikan kembali absen dalam dua laga tandang kali ini, Junaidi tampaknya tidak lagi terlalu mempermasalahkan hal tersebut. Pasalnya dari beberapa pemain yang ada sudah disiapkan untuk kembali menempati lini belakang tersebut.
Dari skema latihan yang terlihat beberapa nama penggawa mereka seperti Mahrus Bahtiar, Muhammadan, Rusdansyah, Dwi Joko dan Erik Setiawan kemungkinan besar bakal diplot mengisi barisan belakang timnya. “Untuk away nanti saya memang harus memperkuat lini belakang.
Permasalahan selama ini kan hanya faktor emosional pemain saja yang terlalu tinggi. Untuk itu selain saya terus melakukan pendekatan kepada pemain, untuk lebih baiknya saya juga gelar simulasi untuk mengantisipasi hal tersebut,” terang Junaidi.
Dengan simulasi tersebut diharapkan Junaidi kepada pemainnya khususnya barisan pertahanan timnya mampu mengatasi permasalahan tersebut. “Karena terkadang emosi akan muncul ketika pemain sedang tertekan atau pun saat dikasari pemain lain.
Dengan simulasi tersebut tentunya pemain dapat lebih mengerti apa yang harus mereka perbuat ketika mengalami hal yang demikian,” beber mantan arsitek Persijap Jepara tersebut. Tidak hanya itu saja, Junaidi melanjutkan agar emosional pemainnya benar-benar mampu diredam mengingat lawan yang bakal dihadapi adalah dua tim yang sangat menjanjikan dengan kualitas para pemainnya.
Pendekatan intensif kepada masing-masing pemainnya pun harus dilakukan. “Pendekatan langsung kepada pemain saya rasa itu sangat perlu. Dan itu sudah saya lakukan, sehingga permasalahan ketika dalam pertandingan mampu diatasi pemain dengan baik,” katanya. “Yang jelas sekarang pemain kami conditioning saja dan menjaga kestabilan mereka,” tandas Junaidi yang mantan pelatih Persijap Jepara ini.(san)
Artikel Terkait
Label:
Persiba
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar