BALISTIKCYBER'S - Kekalahan menyakitkan 1-5 tim Persiba Balikpapan pada matchday keempatnya di Indonesia super League (ISL) 2010-2011 dari tuan rumah Persib Bandung, langsung menjadi sorotan kritik publik sepak bola Balikpapan. Ya, lemahnya sektor barisan belakang Beruang Madu-julukan Persiba membuat mudahnya barisan penyerang Persib menyarangkan si kulit bundar ke gawang I Made Wirawan dengan lima gol.

Absennya libero tangguh Mijo Dadic tak dipungkiri berpengaruh besar bagi pelatih Junaidi untuk meracik skuadnya sebaik mungkin. Hasilnya ketidak disiplinan penggawa Beruang Madu harus dibayar mahal. Menurut Manajer Persib, Jamal Al Rasyid, sorotan publik memang mengarah kepada lemahnya lini pertahanan timnya.
“Terutama dua pemain kita Rusdiansyah dan Makhrus Bahtiar yang kurang disiplin, menyebabkan aliran serangan lawan begitu mudah menembus mereka,” kata Jamal. “Itu memang pengaruh tidak adanya Mijo yang selama ini menjadi sentral pertahanan tim kita,” imbuhnya. Karena itu menurut Jamal, Persiba yang kala menghadapi Persib menerapkan pola 3-5-2, harus kembali mengalami perubahan mengingat lawan yang berat kembali harus dihadapi timnya.
“Sebenarnya stok pemain kita untuk lini belakang memang kurang. Dengan skema 3-5-2, tentunya terlalu banyak celah untuk ditembus lawan. Apalagi Bahtiar tidak tampil disiplin dalam empat kali pertandingan,” ucapnya. Untuk menambah kekuatan barisan belakang Persib, Junaidi sendiri dipastikan bakal menurunkan Erik Setiawan yang sempat diparkir ketika menghadapi Persib Bandung lalu.
“Erik tidak ada masalah, hanya karena saat itu di Persib kami khawatir teror supporter karena itu dia kami parkir. Tapi mengahadapi Sriwijaya Erik akan kami turunkan untuk menopang lini belakang kami,” tegas Bang Jun sapaan akrab Junaidi. Karena itu kata Jamal, menghadapi Sriwijaya FC yang merupakan tim kuat dengan materi pemain yang juga berkualitas diatas rata-rata timnya harus lebih lagi memperkuat barisan pertahanan mereka.
“Saya rasa jika menerapkan pola 4 pemain belakang, mampu mengimbangi tekanan pemain Sriwijaya,” singkat Jamal. “Selain itu pula saya juga minta kepada pelatih agar semua pemain kembali termotivasi menghadapi laga nanti, demikian pula tingkat disiplin pemain belakang kami agar lebih ditekankan,” sambungnya.
Jamal memnga tidak memungkiri pada away kali ini timnya memang dilanda krisis pemain mengingat pialr-pilar mereka mengalami cidera secara beruntun. Setelah sebelumnya Mijo Dadic dan Sultan Samma, menyusul Kim Young Hee dan kemudian Eddy Gunawan.
Karena pula untuk mengantisipasi kebutuhan pemainnya menghadapi Sriwijaya, Persiba pun mengambil langkah cepat dengan mendatangkan pemain muda Hamid Moni yang bakal mengisi posisi winger. “Demikian pula dengan semakin siapnya Kim semoga akan berdampak positif bagi tim kita menghadapi Sriwijaya. Apalagi sekarang tuan rumah sedang on fire setelah menuai kemenangan perdana dari PSM,” ungkap Jamal.(san)