Senin, 01 November 2010
Persiba Tetap Pertahankan Junaidi
SEBAGAIMANA telah diutarakan pelatih Persiba Balikpapan Junaidi dalam rapat pengurus beberapa waktu lalu. Dimana Junaidi berkeinginan mundur sebagai pelatih kepala tim Persiba, terkait dengan tekanan kepada keluarganya akibat dari kurang bagusnya performance tim dalam beberapa laga awal di ISL musim ini.
Dalam jumpa pers usai laga Persiba v Persisam, kemarin, Junaidi pun kembali menegaskan dirinya tetap akan mengajukan pengunduran diri kepada manajemen tim Persiba. “Sebagaimana komitmen saya beberapa waktu lalu dimana saya mengutarakan keinginan mundur sebagai pelatih Persiba, apapun hasil pertandingan melawan Persisam.
Besok (hari ini.Red) saya akan mengirim surat pengunduran diri saya kepada manajemen,” kata Junaidi. Usai laga derby menjamu Bontang FC lalu, Junaidi memang menjadi sorotan terkait kinerjanya yang dinilai kurang mampu membawa Persiba tampil beringas. Tapi disayangkan akibat kencangnya sorotan tersebut memaksa keluarga Junaidi merasa tertekan.
Tapi Junaidi yang merupakan produk Balikpapan yang karirnya juga melejit bersama Tim Selicin Minyak -julukan lain Persiba. Meskipun dirinya tetap berkomitmen untuk mengirim surat pengunduran diri sebagai pelatih, tapi dirinya tidak menolak jika manajemen Persiba tetap mempertahankan dirinya. “Yang jelas sesuai komitmen saya untuk mengirim surat mundur.
Tapi demikian semua keputusan ada pada manajemen. Jika saya masih dipertahankan dan dipercaya menangani tim ini, saya tetap siap,” ujarnya. “Sebagai orang Balikpapan dan produk Persiba, tidak hanya suporter yang berkeinginan Persiba berprestasi, tapi saya yang juga besar bersama Persiba tentunya sangat ingin membawa Persiba berprestasi jauh lebih baik,” tandas mantan penggawa PSSI Garuda ini.
Menyikapi komitmen Junaidi yang berencana mengirimkan surat pengunduran dirinya sebagai pelatih kepala. Ketua umum Persiba, H. Syahril HM Taher pun kembali menegaskan bahwa manajemen tidak akan merestui dan tidak akan menerima pengunduran Junaidi sebagai pelatih Persiba. “Mengapa Junaidi harus mundur. Tidak ada alasan bagi Junaidi untuk mundur sebagai pelatih Persiba.
Bagaimana pun, kami tidak akan mengijinkan Junaidi mundur sebagai pelatih. Yang jelas, tidak ada masalah dengan tim ini. Kalau Junaidi mundur, lebih baik saya mundur sebagai ketua umum,” tegas Syahril. Menurut Syahril, tekanan publik kepada Junaidi merupakan resiko sebagai pelatih. “Tapi tentunya kita harus lihat siapa Junaidi.
Dia (Junaidi) adalah pelatih yang menurut kami layak menangani Persiba. Terlepas dari itu, kami pun bangga karena Junaidi adalah produk Balikpapan. Dan seharusnya pula masyarakat bangga dengan Junaidi yang orang Balikpapan menjadi pelatih Persiba,” tandas Syahril.(san)
Dalam jumpa pers usai laga Persiba v Persisam, kemarin, Junaidi pun kembali menegaskan dirinya tetap akan mengajukan pengunduran diri kepada manajemen tim Persiba. “Sebagaimana komitmen saya beberapa waktu lalu dimana saya mengutarakan keinginan mundur sebagai pelatih Persiba, apapun hasil pertandingan melawan Persisam.
Besok (hari ini.Red) saya akan mengirim surat pengunduran diri saya kepada manajemen,” kata Junaidi. Usai laga derby menjamu Bontang FC lalu, Junaidi memang menjadi sorotan terkait kinerjanya yang dinilai kurang mampu membawa Persiba tampil beringas. Tapi disayangkan akibat kencangnya sorotan tersebut memaksa keluarga Junaidi merasa tertekan.
Tapi Junaidi yang merupakan produk Balikpapan yang karirnya juga melejit bersama Tim Selicin Minyak -julukan lain Persiba. Meskipun dirinya tetap berkomitmen untuk mengirim surat pengunduran diri sebagai pelatih, tapi dirinya tidak menolak jika manajemen Persiba tetap mempertahankan dirinya. “Yang jelas sesuai komitmen saya untuk mengirim surat mundur.
Tapi demikian semua keputusan ada pada manajemen. Jika saya masih dipertahankan dan dipercaya menangani tim ini, saya tetap siap,” ujarnya. “Sebagai orang Balikpapan dan produk Persiba, tidak hanya suporter yang berkeinginan Persiba berprestasi, tapi saya yang juga besar bersama Persiba tentunya sangat ingin membawa Persiba berprestasi jauh lebih baik,” tandas mantan penggawa PSSI Garuda ini.
Menyikapi komitmen Junaidi yang berencana mengirimkan surat pengunduran dirinya sebagai pelatih kepala. Ketua umum Persiba, H. Syahril HM Taher pun kembali menegaskan bahwa manajemen tidak akan merestui dan tidak akan menerima pengunduran Junaidi sebagai pelatih Persiba. “Mengapa Junaidi harus mundur. Tidak ada alasan bagi Junaidi untuk mundur sebagai pelatih Persiba.
Bagaimana pun, kami tidak akan mengijinkan Junaidi mundur sebagai pelatih. Yang jelas, tidak ada masalah dengan tim ini. Kalau Junaidi mundur, lebih baik saya mundur sebagai ketua umum,” tegas Syahril. Menurut Syahril, tekanan publik kepada Junaidi merupakan resiko sebagai pelatih. “Tapi tentunya kita harus lihat siapa Junaidi.
Dia (Junaidi) adalah pelatih yang menurut kami layak menangani Persiba. Terlepas dari itu, kami pun bangga karena Junaidi adalah produk Balikpapan. Dan seharusnya pula masyarakat bangga dengan Junaidi yang orang Balikpapan menjadi pelatih Persiba,” tandas Syahril.(san)
Artikel Terkait
Bang Djun
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar