Selasa, 26 Oktober 2010
Back to Basic
BALISTIKCYBER'S - Senyum Pelatih Persiba, Junaidi sekarang tak tertahan lagi. Menjelang duel sarat emosi dan gengsi kala menjamu Bontang FC, Kamis (28/10) besok, ia bisa menurunkan racikan terbaiknya. Kembalinya pemain pilar dari cedera membuat arsitek tim berjulukan Beruang Madu itu optimistis dapat mengakhiri catatan buruk dalam dua laga terakhirnya.
“Ini kesempatan bagus karena kami bisa turun dengan kekuatan terbaik,” ujar Junaidi. “Memang kondisi pemain yang baru pulih dari cedera belum seratus persen, tapi paling tidak sekarang saya bisa memilih pemain terbaik di semua posisi,” imbuhnya.
Banyaknya pilihan pemain, juga memberikan kesempatan bagi Bang Jun, sapaan akrabnya untuk kembali ke formula yang selama ini dikembangkannya. Skema 3-4-3 akan kembali diperagakannya untuk menjamin kualitas permainan yang lebih menggigit. Pola itu tidak bisa dipakainya dalam 3 laga terakhir lantaran hilangnya Mijo Dadic yang beroperasi di jantung pertahanan dengan peran libero. Tidak adanya pemain pengganti saat bek asal Kroasia itu menjalani perawatan, membuat mantan pelatih Persijap itu mengubah pola permainan menjadi 4-4-2.
Ternyata, dengan pola itu Persiba hanya mampu meraih poin pada satu laga, dari tiga yang dimainkan. Kemenangan 3-1 atas Pelita Jaya memang jadi harapan bagus di awal perubahan formasi itu. Tetapi, tidak seimbangnya lini belakang membuat Persiba meraih cerita lain saat melawat ke markas Persib Bandung dan Sriwijaya FC. Dua kekalahan menggambarkan pemain Persiba masih canggung dengan pola dadakan itu.
“Dari tiga pertandingan sebelumnya, saya kemungkinan akan melakukan rotasi di lini belakang. Selain pengurangan satu pemain bertahan, ada kemungkinan mengubah komposisi pemain,” ujar Bang Jun.
Meski ia tidak menyebut siapa pemain yang bakal diparkir, besar kemungkinan dengan masuknya Mijo Dadic, serta patennya Muhammadan dalam menggalang pertahanan di sisi kiri, maka perubahan akan terjadi di sektor kanan. Nama Ahmad Mahrus Bachtiar yang selalu jadi pilihan utama, kemungkinan akan digantikan Rusdiansyah. Bukan semata karena ia dinilai tampil kurang menggigit saat melawan Sriwijaya FC dan harus ditarik keluar dan digantikan Rasmoyo, tapi faktor fisik pemilik nama panggilan Beong itu, yang dua hari lalu terserang demam, membuat kemungkinan ia dimainkan juga semakin tipis.
Trio lini belakang itu akan menjadi penjamin terputusnya serangan lawan andai 4 gelandang tidak bisa menjalankan tugas itu. Dua gelandang bertipe bertahan, Asri Akbar dan Kim Yong-hee, akan ditemani Erik Setiawan dan Robertino Pugliara. Komposisi ini dinilai paling mumpuni untuk menyerang dan bertahan. Sementara di lini depan, trio Sultan Samma, Khairul Amri dan Aldo Barreto menjadi pilihan terbaik Bang Jun. “Sultan sudah bisa diturunkan. Proses penyembuhannya sudah semakin meyakinkan,” tutur Junaidi.
Memang trio ini belum pernah turun bersamaan dalam laga resmi. Khairul Amri yang melakukan debut saat melawan Pelita Jaya, bersamaan dengan mulai absennya Sultan Samma sekembalinya dari lawatan ke Jepara, tempat di mana ia mendapatkan cedera. “Memang ketiganya belum pernah dipasang bersamaan. Tapi melihat permainan saat latihan, saya optimistis mereka bisa saling melengkapi,” ucap Junaidi. (obi)
Kini, tidak ada alasan lagi ia kekurangan stok pemain menyusul kembalinya Mijo Dadic, Sultan Samma, Dwi Joko serta Edi Gunawan. Satu pemain Persiba yang masih menjalani terapi adalah Trias Budi yang kemarin pagi kembali mendapatkan masalah di lutut kanannya.
“Ini kesempatan bagus karena kami bisa turun dengan kekuatan terbaik,” ujar Junaidi. “Memang kondisi pemain yang baru pulih dari cedera belum seratus persen, tapi paling tidak sekarang saya bisa memilih pemain terbaik di semua posisi,” imbuhnya.
Banyaknya pilihan pemain, juga memberikan kesempatan bagi Bang Jun, sapaan akrabnya untuk kembali ke formula yang selama ini dikembangkannya. Skema 3-4-3 akan kembali diperagakannya untuk menjamin kualitas permainan yang lebih menggigit. Pola itu tidak bisa dipakainya dalam 3 laga terakhir lantaran hilangnya Mijo Dadic yang beroperasi di jantung pertahanan dengan peran libero. Tidak adanya pemain pengganti saat bek asal Kroasia itu menjalani perawatan, membuat mantan pelatih Persijap itu mengubah pola permainan menjadi 4-4-2.
Ternyata, dengan pola itu Persiba hanya mampu meraih poin pada satu laga, dari tiga yang dimainkan. Kemenangan 3-1 atas Pelita Jaya memang jadi harapan bagus di awal perubahan formasi itu. Tetapi, tidak seimbangnya lini belakang membuat Persiba meraih cerita lain saat melawat ke markas Persib Bandung dan Sriwijaya FC. Dua kekalahan menggambarkan pemain Persiba masih canggung dengan pola dadakan itu.
“Dari tiga pertandingan sebelumnya, saya kemungkinan akan melakukan rotasi di lini belakang. Selain pengurangan satu pemain bertahan, ada kemungkinan mengubah komposisi pemain,” ujar Bang Jun.
Meski ia tidak menyebut siapa pemain yang bakal diparkir, besar kemungkinan dengan masuknya Mijo Dadic, serta patennya Muhammadan dalam menggalang pertahanan di sisi kiri, maka perubahan akan terjadi di sektor kanan. Nama Ahmad Mahrus Bachtiar yang selalu jadi pilihan utama, kemungkinan akan digantikan Rusdiansyah. Bukan semata karena ia dinilai tampil kurang menggigit saat melawan Sriwijaya FC dan harus ditarik keluar dan digantikan Rasmoyo, tapi faktor fisik pemilik nama panggilan Beong itu, yang dua hari lalu terserang demam, membuat kemungkinan ia dimainkan juga semakin tipis.
Trio lini belakang itu akan menjadi penjamin terputusnya serangan lawan andai 4 gelandang tidak bisa menjalankan tugas itu. Dua gelandang bertipe bertahan, Asri Akbar dan Kim Yong-hee, akan ditemani Erik Setiawan dan Robertino Pugliara. Komposisi ini dinilai paling mumpuni untuk menyerang dan bertahan. Sementara di lini depan, trio Sultan Samma, Khairul Amri dan Aldo Barreto menjadi pilihan terbaik Bang Jun. “Sultan sudah bisa diturunkan. Proses penyembuhannya sudah semakin meyakinkan,” tutur Junaidi.
Memang trio ini belum pernah turun bersamaan dalam laga resmi. Khairul Amri yang melakukan debut saat melawan Pelita Jaya, bersamaan dengan mulai absennya Sultan Samma sekembalinya dari lawatan ke Jepara, tempat di mana ia mendapatkan cedera. “Memang ketiganya belum pernah dipasang bersamaan. Tapi melihat permainan saat latihan, saya optimistis mereka bisa saling melengkapi,” ucap Junaidi. (obi)
Artikel Terkait
Bontang FC
Persiba
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar